www.kompas.com
Kegemukan Tingkatkan Resiko Kanker
Sabtu, 16 Februari 2008 | 00:18 WIB
LONDON, SABTU - Obesitas atau kelebihan berat badan meningkatkan resiko terserang berbagai bentuk penyakit kanker. Hasil studi terbaru yang dikeluarkan oleh jurnal kesehatan Lancet di London, Jumat (15/2), menunjukkan kelebihan berat badan dapat meningkatkan resiko terserang kanker diantaranya pada kandung kemih, rahim serta kerongkongan.
Walaupun studi menyebutkan adanya kaitan antara kelebihan berat badan dengan resiko kanker, namun tidak ada bukti pasti yang menunjukkan pertambahan berat badan dapat mengakibatkan kanker. "Untuk menyimpulkan hubungan sebab dan akibat, kami perlu mengadakan riset lebih lanjut," jelas Dr. Andrew Renehen, yang memimpin studi tersebut.
Para periset mengkompilasikan data dari 141 studi dan mempertimbangkan lebih banyak jenis penyakit kanker dan lebih beragam populasi dari hasil studi terdahulu. Studi itu mencakup lebih dari 28.000 kasus kanker di Amerika Utara, Eropa, Australia, serta Asia.Para peserta studi, baik berkelebihan berat badan maupun berberat badan normal, diteliti selama 9 hingga 15 tahun. Peneliti mengamati indeks massa tubuh mereka dan mengkorelasinya dengan kasus penyakit kanker yang muncul.
Dari studi diketahui berat badan di atas 15 kilogram dari berat badan normal pada kalangan pria dapat meningkatkan resiko kanker pada ginjal hingga 24 persen dan pada kerongkongan hingga 52 persen.
Sementara kelebihan berat badan hingga di atas 13 kilogram dari berat badan normal pada kalangan perempuan meningkatkan resiko kanker pada rahim dan kandung kemih hingga 60 persen.
Pada penduduk Asia, terdapat kaitan lebih erat antara pertambahan indeks massa tubuh dengan resiko serangan kanker payudara. Para ilmuwan belum mendapat kepastian bagaimana kelebihan berat badan dapat membuat orang rentan terhadap kanker.
"Salah satu hipotesa yang muncul adalah kelebihan lemak dapat berpengaruh pada kadar hormon di dalam tubuh dimana pada tingkat tertentu berkemungkinan memicu tumbuhnya tumor," kata Renehan.
"Pesan sederhana yang dapat disampaikan adalah apabila semakin anda berhasil menjaga standar berat badan normal, semakin rendah anda berisiko terserang kanker," kata Ed Yong dari Riset Kanker Inggris. Studi yang dimuat dalam jurnal Lancet ini dibiayai oleh British Medical Association, Universitas Manchester dan Universitas Bern, Swiss. (AP)
JIM
Kamis, 07 Agustus 2008
Jumat, 01 Agustus 2008
Manfaat membantu badan mengeluarkan racun
ATM ORGANIC PLUS
MEMBANTU BADAN ANDA MENGELUARKAN RACUN.
ATM ORGANIC PLUS adalah campuran nutrisi organik yang baik, mampu membersihkan dan memberi tenaga kepada tubuh kita, yang mampu membantu merangsang usus untuk membebaskan dan membuang toksin terkumpul dalam tubuh yang dapat menghambat kesehatan kita.
Menurut DR. Linda Berry : “ detoksifikasi harus dimulai dari usus besar untuk menghindari terserapnya kembali racun ke dalam tubuh.”
Usus dapat diterapi untuk dibersihkan agar fungsi penyerapan nutrisi dan buang racun dalam usus menjadi sempurna. Usus yang berfungsi dengan sempurna akan dapat membuat kita menjadi awet muda dan terhindar dari berbagai masalah kesehatan.
Manfaat ATM ORGANIC PLUS
1. Detoksifikasi, membantu mengeluarkan kotoran dan toksin dari
dalam tubuh.
2. Membersihkan tanpa menyebabkan “healing crisis”.
3. Membantu menetralkan radikal bebas.
4. Menghasilkan antibiotik alami yang memusnahkan bakteri
berbahaya dan mengontrol tahap patogen.
5. Membuat awet muda dan meningkatkan keceriaan wajah.
6. Menstimulasi usus besar untuk mengeluarkan toksin.
7. Membuang racun dan membantu pembersihan usus.
8. Menjaga keseimbangan dari tumbuhan mikro.
9. Menghalangi pertumbuhan bakteri tidak baik.
10. Memperbaiki pencernaan dan mengurangi resiko kram usus.
11. Meningkatkan asimilasi dan pendistribusian gizi.
12. Meningkatkan fungsi usus dan mencegah konstipasi.
13. Menghasilkan pembunuh kuman alami.
14. Meningkatkan pergerakan usus.
15. Meningkatkan proses peremajaan.
16. Tidak ada efek samping.
Ciri – ciri ATM ORGANIC PLUS
1. mengandung 50 jenis tumbuhan :
a. Kacang-kacangan : tanaman kacang-kacangan lentil merah,
tanaman kacang-kacangan lentil emas, tanaman kacang-
kacangan lentil hijau, beras merah, kacang polong kuning,
soba groat, gandum, kenari, gandum merah, bekatul, pearl
barley, wild rice, panay quenquela, sejenis gandum, gandum
putih, gandum, kacang hijau, kacang hitam, black grains.
b. Tumbuhan bersifat basa : wheatgrass, spirulina, bubuk acerol,
bubuk rumput jewawut, tumbuhan medlar, euryale.
c. Kurma : kurma hitam, kurma merah.
d. Herbal : bunga krisan, senna sagrada, ginkgo, kayumanis, inti
buah aprikot, teh hijau, tuckahoe.
e. Sayurandan serat : bayam, seledri, wortel, jahe, kubis, jamur,
ubi jalar, tanaman berserat, biji bunga teratai, wijen hitam,
biji labu, flax seeds, pine seeds.
f. Lain – lain : bubuk kedelai non GMO, fructose, oligosaccharide,
lactobacillus acidophilus, enzim buah, kulit jeruk kering.
2. Organik.
3. Berserat tinggi.
4. Mengandung unsur antioksidan.
5. Nikmat dan enak.
6. Dari bahan – bahan alami.
7. Tidak mengandung perasa sintetik, pewarna, sisa antibiotik,
bahan pertumbuhan dan pengawet.
8. Cocok untuk vegetarian.
9. Cocok untuk anak – anak, orang dewasa dan orang tua.
Langganan:
Postingan (Atom)